Menjadi musisi yang bisa masuk dapur rekaman dan menghasilkan karya, tentunya sangat diidamkan oleh banyak orang. Namun terkadang, untuk membuat lagu bisa diterima oleh label, gampang - gampang susah. Yang penting seh, kualitas rekaman kudu maksimal, kan dibuat label untuk dengerin demo, so,.... apa saja yang perlu dilampirkan dalam demo tersebut ya,...
1. Jangan Lupa membuat proposal singkat. Gak perlu bertele - tele boss, to the point aja. Desaainx yang menarik ya. Semakin artistik dan " ART ", semakin menunjukan seperti apa kualitas bandnya bro,...
2. Cari dan buatlah daftar label sebanyak - banyaknya. Dan setelah kita anggap cukup, selanjutnya adalah mempelajari profil label tersebut, bisa lewat situsnya atau nelpon juga sangat dianjurkan,..
3. Urutkan materi demo yang paling potensial. Usahain bro, cari yang detik awal musiknya udah " kena ", istilahnya seh jadi jagoan. Urutannya bisa memakai polling - pollingan ke fans band kamu atau teman - teman untuk memastikan mana yang bakal dijagokan pertama, kedua dan seterusnya.
4. Selalu sertakan CONTACT PERSON di setiap paket demo, baik diproposal, Cover ataupun di Sticker CD Label. Contact person yang ga boleh tertinggal adalah alamat e-mail. Biasanya label ogah menghubungi kita langsung via telepon jika demo kita belum lolos, biasanya seh mereka lebih suka memberi kabar lewat e-mail.
5. Setelah semuanya bener - bener ok,.. langsung kirim deh. Lebih bagus secara langsung ke labelnya,..
6. Dua - tiga hari setelah pengiriman, kontak label terkait untuk menanyakan apakah demo dah diterima apa belom,.. Untuk keperluan ini, sebaiknya seh kita telpon atau e-mail saja, ga perlu datang langsung karena seh,.. biasanya jawaban yang mereka berikan sama saja dengan jawaban ditelpon,...
7. Kalo demo kita ternyata tidak lolos, jangan stress donk,..!!!!! ato pengen bunuh diri,.. Masih banyak jalan menuju Roma bro,.. Solusi pertama ya bikin lagi terus kirimkan lagi, demikian deh seterusnya,.. solusi yang lain ya kita rilis saja sendiri,.. move on INDIE,.. So,.... selamat berjuang sobat, semoga seh karya - karya kamu bisa diterima label, yang penting seh, bukan hanya diterima label, tapi bisa diterima masyarakat pecinta musik,......
( * take from NAGASWARA Magazine edisi Oktober 2010 )
1. Jangan Lupa membuat proposal singkat. Gak perlu bertele - tele boss, to the point aja. Desaainx yang menarik ya. Semakin artistik dan " ART ", semakin menunjukan seperti apa kualitas bandnya bro,...
2. Cari dan buatlah daftar label sebanyak - banyaknya. Dan setelah kita anggap cukup, selanjutnya adalah mempelajari profil label tersebut, bisa lewat situsnya atau nelpon juga sangat dianjurkan,..
3. Urutkan materi demo yang paling potensial. Usahain bro, cari yang detik awal musiknya udah " kena ", istilahnya seh jadi jagoan. Urutannya bisa memakai polling - pollingan ke fans band kamu atau teman - teman untuk memastikan mana yang bakal dijagokan pertama, kedua dan seterusnya.
4. Selalu sertakan CONTACT PERSON di setiap paket demo, baik diproposal, Cover ataupun di Sticker CD Label. Contact person yang ga boleh tertinggal adalah alamat e-mail. Biasanya label ogah menghubungi kita langsung via telepon jika demo kita belum lolos, biasanya seh mereka lebih suka memberi kabar lewat e-mail.
5. Setelah semuanya bener - bener ok,.. langsung kirim deh. Lebih bagus secara langsung ke labelnya,..
6. Dua - tiga hari setelah pengiriman, kontak label terkait untuk menanyakan apakah demo dah diterima apa belom,.. Untuk keperluan ini, sebaiknya seh kita telpon atau e-mail saja, ga perlu datang langsung karena seh,.. biasanya jawaban yang mereka berikan sama saja dengan jawaban ditelpon,...
7. Kalo demo kita ternyata tidak lolos, jangan stress donk,..!!!!! ato pengen bunuh diri,.. Masih banyak jalan menuju Roma bro,.. Solusi pertama ya bikin lagi terus kirimkan lagi, demikian deh seterusnya,.. solusi yang lain ya kita rilis saja sendiri,.. move on INDIE,.. So,.... selamat berjuang sobat, semoga seh karya - karya kamu bisa diterima label, yang penting seh, bukan hanya diterima label, tapi bisa diterima masyarakat pecinta musik,......
( * take from NAGASWARA Magazine edisi Oktober 2010 )